Konferensi Daerah (Konferda) dengan agenda pelantikan dewan pimpinan daerah PDI Perjuangan Provinsi DKI Jakarta periode 2010-2015 berlangsung ricuh. Akibatnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengambil alih mikrofon dan menegur kadernya yang membuat keributan.
Kericuhan bermula, ketika pimpinan DPD PDIP DKI terpilih. Diduga kecewa dengan pemilihan, lima kader PDIP memancing keributan. Bahkan ada di antaranya yang duduk di bagian depan melempar botol air mineral ke arah pimpinan DPD PDIP DKI terpilih.
"Kami tidak setuju dia dipilih. Dia harus tuntaskan dulu kasus 27 juli," teriak seorang kader berjaket cokelat, Minggu (21/3/2010).
Keributan kian menjadi, adu jotos pun hampir terjadi. Satuan petugas keamanan PDIP bahkan tak sanggup melerai pertikaian internal ini. Akhirnya, Megawati naik ke atas panggung dan mengambil mikrofon.
"Hai diam kamu, duduk," kata Mega menunjuk kader yang membuat keributan di arena Konferda PDIP DKI di Gedung Hailai, Ancol, Jakarta Utara.
"Siapapun yang terpilih dia adalah pemimpin kita, dan kita harus tertib. Kalau tidak disiplin dan tidak tertib, setiap enam bulan akan diadakan evaluasi terhadap kepemimpinan terpilih," tegas Mega.
Saat ini kondisi ruang Konferda berangsur tertib. Sebanyak tiga kader yang diduga membuat keributan sudah diamankan dari ruangan untuk dimintai keterangan. [okezone]
Quotes from 12 Imams
Mencintai keindahan adalah fitrah. Sampaikan keindahan Ahlul Bait dan keindahan ajaran mereka dengan cara yang indah. "Kalau manusia mendengar keindahan ucapan-ucapan kami, niscaya mereka akan mengikuti kami" (Imam Ridha as).
0 comments:
Post a Comment