12 Imam ~ Presiden KRG Masoud Barzani mengkritik Barat dan koalisi pimpinan AS karena tidak memberikan pasukan Peshmerga Kurdi dengan senjata berat untuk membantu mereka melawan ISIS.
Barzani menekankan bahwa pasukan Kurdi membutuhkan helikopter dan senjata berat. "Pasukan Peshmerga harus dilengkapi dengan senjata canggih agar dapat menghada
pi ISIS dan membela Kurdistan, Irak dan masyarakat internasional karena tindakan teroris sedang mengancam seluruh dunia," kata Hamid Bafi, seorang anggota parlemen Kurdi.
"Oleh karena itu, kami membutuhkan peralatan dan amunisi. Namun, masyarakat internasional harus membantu kami..." tambahnya.
Kekuatan Barat melihat pejuang Peshmerga sebagai kekuatan penting dalam pertempuran melawan ISIS. Inggris, Perancis, Jerman dan negara-negara lain mulai mempersenjatai para pejuang Kurdi di awal perjuangan mereka melawan militan. Mereka juga berjanji akan memberi Peshmerga dengan senjata canggih. Tapi janji tinggal janji.
Teroris ISIS saat ini menguasai sejumlah wilayah di Suriah dan Irak. Di sana, mereka melakukan kejahatan keji seperti eksekusi massal dan pemenggalan kepala penduduk lokal atau warga asing.[IT/r]
0 comments:
Post a Comment