Obama Tunda Kunjungan Hingga Indonesia Pulih

Pengamat politik Yudi Latif menilai penundaan kedatangan Presiden Amerika Serikat Barack Obama disebabkan kondisi politik Indonesia yang belum kondusif. “Dia (Obama) mempertimbangkan hingga kondisi Indonesia pulih,” katanya di gedung DPR, Jakarta, Jumat (19/3).

Menurut Yudi, staf Obama tentunya sudah mengumpulkan informasi mengenai kondisi Indonesia dan mendapatkan kenyataan bahwa pemerintahan masih menghadapi krisis kepercayaan masyarakat. Karena itu Obama tak ingin merusak citranya karena dianggap memberikan dukungan kepada pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. “Hal ini bisa dilihat dari penundaan kedatangannya hingga bulan Juni nanti. Kenapa harus menunggu selama itu,” katanya.

Pemerintah terutama presiden, kata Yudi, tentu saja akan merasa sangat tertolong jika kedatangan Obama terealisasi dengan segera. Selain merasa mendapatkan backing, kedatangan Obama akan menaikkan citra SBY sebagai presiden. "Tapi mungkin dia (Obama) menilai belum tepat dan belum perlu datang hingga citra SBY sebagai kepala negara pulih dan kondisi Indonesia pulih kembali,” ujarnya.

Kunjungan Obama semulai dijadwalkan pada 20-22 Maret. Namun diundur menjadi 23-25 Maret dengan alasan pembahasan RUU Kesehatan di Amerika yang belum rampung. Belakangan, kunjungan Obama kembali ditunda hingga Juni mendatang. [tempointeraktif]